Asingnya Budaya Indonesia

    Banyak sekali budaya Indonesia yang telah dilupakan, mulai dari kesenian tari, kesenian silat, kesenian tangan, tetapi dalam hal ini saya akan membahas tentang kesenian wayang yang sudah jarang ditemukan, mungkin generasi sekarang hanya mengetahui bentuk wayang tetapi tidak tahu asal usul wayang, wayang adalah istilah bahasa Jawa yang bermakna 'bayangan', hal ini disebabkan karena penonton juga bisa menonton wayang dari belakang kelir atau hanya bayangannya saja. Wayang kulit dimainkan oleh seorang dalang yang juga menjadi narator dialog tokoh-tokoh wayang, dengan diiringi oleh musik gamelan yang dimainkan sekelompok nayaga dan tembang yang dinyanyikan oleh para pesinden.
    Banyak dalang-dalang yang sangat mahir dalam memainkan wayang jarang orang yang mengetahuinya contoh dalang yang sangat terkenal di Indonesia Ki Manteb Sudharsono pasti generasi sekarang tidak mengetahui nama dalang itu.
     Wayang kulit dibuat dari bahan kulit kerbau yang sudah diproses menjadi kulit lembaran, perbuah wayang membutuhkan sekitar ukuran 50 x 30 cm kulit lembaran yang kemudian dipahat dengan peralatan yang digunakan adalah besi berujung runcing berbahan dari baja yang berkualitas baik. Besi baja ini dibuat terlebih dahulu dalam berbagai bentuk dan ukuran, ada yang runcing, pipih, kecil, besar dan bentuk lainnya yang masing-masing mempunyai fungsinya berbeda-beda.
    Banyak sekali jenis-jenis wayang yang ada di sekitaran pulau Jawa hampir setiap daerah di pulau Jawa mempunyai Berbagai macam bentuk wayang seperti: Wayang Kulit Cengkok Kedu, Wayang Bali, Wayang Palembang, Wayang Betawi, Wayang Kulit Cirebon, Wayang Siam. Wayng Kulit Juga Pernah digunakan oleh Sunan Kalijaga untuk meyebrkan ajaran agama islam dipulau jawa.
   Sangat disayangkan sekali bila harta karun indonesia hilang begitu saja, marilah kita membangun budaya wayang kulit Indonesia kegenerasi berikutnya, dengan menampilkan wayang kulit yang lebih modern, namun tidak menghilangkan keaslian ciri khas wayang itu, semoga wayang tetep eksis sampai generasi berikutnya.

Komentar